PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY TRAINING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS (KPS) IPA FISIKA SISWA KELAS VII SMP

Abstrak

Tujuan dari penelitian ini adalah  mengetahui hasil belajar IPA FISIKA dengan menerapkan model pembelajaran  pada materi  Suhu dan kalor  kelas VII di SMP Swasta Dr. Wahidin Sudirohusodo Tahun Ajaran 2022/2023, dilakukan penelitian ini dilatarbelakangi dengan  rendahnya hasil belajar IPA  lima tahun terakhir sampai tahun 2021/202, sehingga hasil belajar siswa kurang memuaskan hal ini disebabkan siswa menganngap IPA itu mata pelajaran yang sulit terutama IPA Fisika karena hasil belajar siswa kelas VII di SMP Swasta Dr. Wahidin , untuk itu perlu menggunakan metode dan model pembelajaran yang dapat meningkatkan hasil belajar terutama pada keterampilan proses sains siswa. penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK) yang modelnya dikembangkan oleh Kemmis dan Mc Taggart. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan instrumen tes pretest dan postest dengan populasi sebanyak 210 siswa yang tersebar  pada 7 kelas paralel dan diambil satu kelas dengan 30 siswa sebagai sampel. Analisis data menggunakan analisis deskriptif dilakukan dengan analisis interaktif. Penggunaan model pembelajaran inquiry Training memberikan pengaruh baik tehadap peningkatan keterampilan proses sains. Penelitian dilakukan dalam prasiklus dan  dua siklus. Pada pra siklus tanggal 5 September 2022 dengan pretest dengan nilai ketuntasan hanya 16,67 %,  pada siklus I pada tanggal 12 September 2022, ketuntasan  76,67%. Kemudian dilakukan lagi perbaikan pembelajaran pada siklus II, pada tanggal  19 September  2022, dengan inquiry training, ketuntasan 83,33 %.