THE USE OF SEMANTIC MAPPING TO IMPROVE STUDENTS’ VOCABULARY MASTERY IN SENIOR HIGH SCHOOL
Abstrak
Abstrak
Penelitian ini didasarkan pada fakta bahwa penguasaan kosakata siswa rendah. Hal ini disebabkan bahwa pengajaran kosakata tidak hanya tentang memiliki banyak kosakata tapi siswa juga harus memahami bentuk dan makna dari kata tersebut. Selain itu, semantic mapping tidak diaplikasikan dalam buku teks bahasa inggris untuk mengajarkan kosakata di sma. untuk mencapai tujuan yang dimaksud, penelitian ini menawarkan penggunaan semantic mapping dalam memahami bentuk kata dan makna kata agar siswa dapat meningkatkan penguasaan kosakatanya. Melalui analisis data, peneliti menemukan bahwa kosakata dapat diajarkan menggunakan pembentukan kata dan arti kata. Ada beberapa cara untuk menjelaskan pembentukan kata yaitu etimologi, coinage, borrowing, compounding, blending, clipping, backformation, konversi, akronim, dan derivasi. Sedangkan pemetaan semantik bisa digunakan dalam memahami makna kata melalui antonim, sinonim, meronim, taksonomi, monosemi, homonim, dan polisemi. Dapat disimpulkan bahwa pemetaan semantik dapat digunakan dalam menjelaskan kata dan maknanya. Selain itu, pemetaan semantik tidak hanya menggunakan diagram pohon dalam menjelaskan kata-kata tetapi juga dapat menggunakan berbagai bentuk seperti diagram bintang, diagram laba-laba, diagram tulang ikan, diagram siklus dan pengorganisasi grafik kosakata.
Referensi
Cruse, D. Alan. (2000). Meaning in Language: An Introduction to Semantics and Pragmatics. New York: Oxford University Press.
Danglli, Leonard. (2014). “Units of Synonymy and Lexical Relations”. Mediterranean Journal of Social Sciences,5(13)
Haryati, Citra, Dian Harvia. (2014). “A Study od Word Formation of Food and Beverage Product Names in Indonesia. Language Horizon”, 2(2)
Martiza, Rahmi. (2013). “An Analysis of word Formation Process of English Slang in Teenager Movie Scripts”. English Language Literature E-Journal.
Riemer, Nick.(2010). Introducting Semantics. (New York: Cambridge University Press).
Savira, Intan, Fitrawati. (2019).”Types of Word Formation Used in Chapter Sixteen of Harry Potter and The Sorcerer’s Stone Novel Written By J.K Rowling”. E-Journal of English Language and Literature, 1(1).
T. Linse, Caroline. (2005). Practical English Language Teaching: Young learners.New York: McGraw-Hill Companies.
Thornbury, Scott. (2002). How To Teach Vocabulary. England:Pearson Education Limited.
Viator L.R. (2014). “Word Formation: A Morphological Analysis”,14(1).
Yule, George. (2010). The Study of Language.:Fouth Edition. Cambridge University Press.
Keywords | : |
Kata Kunci:
Kosakata, Penguasaan kosakata, pemetaan semantik Kosakata, Penguasaan kosakata, pemetaan semantik
|
Galleys | : | |
Diterbitkan | : |
2023-02-18
|
Cara Mengutip | : |
Absharini Kardena, S. Y. I. E. (2023). THE USE OF SEMANTIC MAPPING TO IMPROVE STUDENTS’ VOCABULARY MASTERY IN SENIOR HIGH SCHOOL. Jurnal Tunas Pendidikan, 5(2), 333–343. https://doi.org/10.52060/pgsd.v5i2.994
|
Terbitan | : |
Bagian
Articles
|