PENERAPAN MODEL PROBING PROMPTING LEARNING UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP PEMBELAJARAN IPAS BAGI SISWA KELAS IV SDN 219/IV KOTA JAMBI
Abstrak
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh proses dan hasil belajar yang rendah pada pembelajaran IPAS di kelas IV SDN 219/IV Kota Jambi. Tujuan penelitian ini adalah untuk peningkatkan proses dan hasil belajar IPA menggunakan model probing prompting learning di kelas IV SDN 219/IV Kota Jambi. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas sebanyak dua siklus. Penelitian ini dilaksanakan pada semester II tahun ajaran 2024/2025 di SDN 219/IV Kota Jambi. Hasil analisis data penelitian menunjukan bahwa penggunaan model probing prompting learning dapat meningkatkan proses dan hasil belajar IPAS kelas IV di SDN 219/IV Kota Jambi. Rincian hasil observasi pendidik pendidik pada siklus I dengan rata- rata sebesar 83,9% dan pada siklus II sebesar 91,1% dengan kategori sangat baik. Hasil observasi peserta didik pada siklus I dengan persentase sebesar 67,7% dan siklus II sebesar 85,3%. Sedangkan ketuntasan klasikal pada siklus I diperoleh nilai rata-rata hasil belajar peserta didik sebesar 64,7% meningkat menjadi 82,4% pada siklus II. Disimpulkan bahwa penggunaan model probing promting learning dapat meningkatkan proses dan hasil belajar IPAS.
Referensi
Arikunto, Suharsimi. (2019). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara
-----------.(2010). Prosedur penelitian SuatuPendekatan Praktik. Jakarta: Rinneka Cipta
Astuti, S. P. 2022. ‘MemahamiPerubahanEnergiDengan Metode Discovery Learning di Kelas X TjktSmk Negeri 2 Penajam Paser Utara’, Jurnal Penelitian Multidisiplin Ilmu, 1(3), pp. 667–676.
Ayati, Sri Barkah. (2017). “Upaya Meningkatkan Kemampuan Berpikir Analitis Terhadap Pembelajaran Ipa Melalui Model Pembelajaran Probing Prompting Pada Siswa Kelas IV SDN Totosari No 102 Surakarta Tahun Ajaran 2016/2017”. Disertasi diterbitkan. Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
Djamarah, Syaiful Bahri dan Aswan Zain. (2015). Strategi Belajar Mengajar.Jakarta: Rineka Cipta
Huda, Miftahul. (2017). Model-modelPengajarandan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Isti’adah, Fieda Noorlaila dan permana Rahmad (Ed). 2020. Teori-teori Belajar dalam Pendidikan. Jawa Barat: Edu Publisher.
Joyce, Bruce, marsha Weil dan Emily Calhoun 2009. Models Of Teaching. Yoyakarta: Pustaka Belajar.
Lestari, Witri. (2017). Efektivitas model pembelajaran guided discovery learning terhadap hasil belajar matematika. Jurnal SAP, (Online), Vol. 2, No. 1, (http://journal.lppmunindra.ac.id/index.php/SAP/article/view/1724, diakses 26 Mei 2024) https://doi.org/10.30998/sap.v2i1.1724
Mayasari, Yuriska. (2014). Penerapan Teknik Probing Prompting dalam Pembelajaran Matematika Siswa Kelas VIII MTsN Lubuk Buaya Padang. Jurnal pendidikan Matematika FMIPA UNP. Vol. 3 No 1. http://repository.unp.ac.id/id/eprint/3537 ,diakses 26 Mei 2024)
Muhadjir, Neong. (1996). Metodologi Penelitian Kualitatif. Yogakarta: Rakesarasin.
Mulyasana, Dedi. (2012). Pendidikan Bermutu dan Berdaya Saing. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Nawawi, Hadari. (2015). Metode Penelitian Bidang Sosial. Yogyakarta: Gajah Mada University Press
Ramadhan, Febian. (2019). “Pengaruh Model Pembelajaran Probing-Prompting Terhadap Peningkatan Kemampuan Komunikasi Matematis Dan Self- Efficacy Siswa SMA”. Disertasi diterbitkan. Bandung: Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasundan
Polianus. (2016). “Meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas IV dengan model probing-ptompting di SD Negeri Regunung 01 kecamatan tengarang kabupaten semarang semester II tahun ajaran 2015/2016”. Disertasi diterbitkan. Salatiga: Program Studi Guru Sekolah Dasar Universitas Kristen Satya Wacana.
Rosdiana, Nita. 2010. “Penggunaan Teknik Probing-Prompting pada Pembelajaran Matematika untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa SMP”. Disertasi diterbitkan. Bandung: Jurusan Pendidikan Matematika, Universitas Pendidikan Indonesia.
Sagala, Syaiful. (2012). Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta
Samatowa, Usman. (2010). Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar. Jakarta: Indeks
Shoimin, A. (2014). 68 Model Pembelajaran Inovatif Dalam Kurikulum 2013. Yogyakarta: AR-RUZZMEDIA.
Slameto. (2015). Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka Cipta
Sudjana, Nana. (2016). Penilaian Proses BelajarMengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya
Sugiyono. (2010). Statistik untuk Pendidikan. Bandung Alfabeta.
Suprijono, A. (2016). Model-model Pembelajaran Emansipatoris. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Susanto, Ahmad. (2013). Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar.Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Syaiful, Sagala. (2012). SupervisiPembelajaran. Bandung: Alfabeta.
Trianto. (2010). Model Pembelajaran Terpadu Konsep, Strategi, dan Implementasinya dalam KTSP. Jakarta : Bumi Aksara.
-----------.(2010). Mendesain Model Pembelajaran Inovatif Progresif Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Usman Samatowa. (2010). Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar. Jakarta: Indeks.
Widyastuti, Dyah Ayu. (2014). “Penerapan Model Pembelajaran Probing Prompting Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar IPA Siswa Kelas IV SD Negeri 2 Antosari Kecamatan Selemadeg Barat”. Disertasi diterbitkan. Singaraja: Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar.
Keywords | : |
Kata Kunci:
Proses Belajar, Hasil Belajar, Probing Prompting Learning. Learning Process, Learning Outcomes, Probing Prompting Learning.
|
Galleys | : | |
Diterbitkan | : |
2025-03-24
|
Cara Mengutip | : |
Ayuni, F., Fatmawati, K., & Oktarina, Y. (2025). PENERAPAN MODEL PROBING PROMPTING LEARNING UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP PEMBELAJARAN IPAS BAGI SISWA KELAS IV SDN 219/IV KOTA JAMBI . Jurnal Tunas Pendidikan, 7(2), 416–426. https://doi.org/10.52060/pgsd.v7i2.2829
|
Terbitan | : |
Bagian
Articles
|