PENGEMBANGAN KREATIVITAS SENI BUDAYA PESERTA DIDIK MELALUI PEMBELAJARAN TARI DAN MUSIK BAPENTAEH DI SEKOLAH DASAR
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji terkait proses pengembangan kreativitas seni buda peserta didik melalui pembelajaran tari dan musik bapentaeh di sekolah dasar. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan deskriptif, dimana akan mengkaji serta mendeskripsikan pembelajaran seni tari dan musik bapentaeh sebagai upaya mengembangkan kreativitas seni budaya peserta didik di sekolah dasar. Subjek dalam penelitian ini berfokus kepada siswa dan siswi SDN 34/I Teratai yang terlibat dalam pembelajaran tari dan musik bapentaeh. Hasil penelitian ini menujukkan siswa dan siswi mempunyai potensi besar dalam mengembangkan kreativitas seni budaya melalui pembelajaran tari dan musik bapentaeh.
Referensi
Rochmadi, N. (2012). Menjadikan Nilai Budaya Gotong-Royong sebagai Common Identity dalam Kehidupan Bertetangga Negara-Negara ASEAN. Repository Perpustakaan Universitas Negeri Malang, 1-9. Malang: Universitas Negeri Malang.
Rosmita. (2023). Wawancara, Ninik Mamak; Tradisi Bapanteh Desa Hiang..
Syaiful Anwar. (2023). Wawancara, Ninik Mamak; Tradisi Bapanteh Desa Hiang.
Mulyani, N. (2016). Pendidikan Seni Tari Anak Usia Dini. Yogyakarta: Gava Media.
Purwatiningsih & Ninik, H. (2002). Pendidikan Seni Tari-Drama. Malang: Universitas Negeri Malang.
Sundari, R.S. (2016). Pengembangan Kepribadian dalam Pembelajaran Seni Tari di Sekolah. Jurnal Imajinasi, 10(1), 61. Universitas Negeri Semarang.Tersedia online di https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/imajinasi/article/view/8817/5780. (diakses pada 31 Desember 2018)
Ramadani, Y. (2021). Nilai Budaya Dalam Tradisi Bapenteh pada Masyarakat Hiang, Kecamatan Sitinjau Laut, Kabupaten Kerinci. Jurnal Ilmu Budaya, 1–17.
Ramadhani, Y., & Astrid. (2017). Upacara Adat Kenduhai Sko pada Masyarakat Kerinci Provinsi Jambi. Antropologi Indonesia.
Rosmita. (2023). Wawancara, Ninik Mamak; Tradisi Bapanteh Desa Hiang..
Syaiful Anwar. (2023). Wawancara, Ninik Mamak; Tradisi Bapanteh Desa Hiang.
Mulyani, N. (2016). Pendidikan Seni Tari Anak Usia Dini. Yogyakarta: Gava Media.
Purwatiningsih & Ninik, H. (2002). Pendidikan Seni Tari-Drama. Malang: Universitas Negeri Malang.
Sundari, R.S. (2016). Pengembangan Kepribadian dalam Pembelajaran Seni Tari di Sekolah. Jurnal Imajinasi, 10(1), 61. Universitas Negeri Semarang.Tersedia online di https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/imajinasi/article/view/8817/5780. (diakses pada 31 Desember 2018)
Ramadani, Y. (2021). Nilai Budaya Dalam Tradisi Bapenteh pada Masyarakat Hiang, Kecamatan Sitinjau Laut, Kabupaten Kerinci. Jurnal Ilmu Budaya, 1–17.
Ramadhani, Y., & Astrid. (2017). Upacara Adat Kenduhai Sko pada Masyarakat Kerinci Provinsi Jambi. Antropologi Indonesia.
| Keywords | : |
Kata Kunci:
Kreativitas, Seni Budaya, Bapentaeh Creativity, Arts and Culture, Bapentaeh
|
| Galleys | : | |
| Diterbitkan | : |
2024-10-07
|
| Cara Mengutip | : |
Akrima, N. M., Agrini, M., Anjani, H. N., & Dhani, A. R. (2024). PENGEMBANGAN KREATIVITAS SENI BUDAYA PESERTA DIDIK MELALUI PEMBELAJARAN TARI DAN MUSIK BAPENTAEH DI SEKOLAH DASAR. Jurnal Tunas Pendidikan, 7(1), 250–259. https://doi.org/10.52060/pgsd.v7i1.1726
|
| Terbitan | : |
Bagian
Articles
|
311.png)
.png)
_SCCC1.png)
.png)
